Kelulusan Ini Kupersambahkan Untuk Ayah, Ibu dan Kedua Adikku
4 tahun sudah kuliah S1 berakhir. Rasanya baru kemarin memasuki masa2 kuliah. Masa dimana pertama kalinya bergaul dengan banyak orang dari berbagai daerah. Ya, kenapa pergaulan yang saya ingat? Karena dari sinilah mulai terbentuknya perubahan sikap saya.
Kuliah di UPI Bandung memang menyenangkan. Lebih menyenangkan lagi kuliah sambil berorganisasi dan berbisnis. Selama 4 tahun ini, banyak pengalaman yang berbeda dari sebelumnya saya sebagai pelajar. Saya mampu berdikari tanpa membebani orang tua.
Allah memang sangat baik perjuangan ayah saya mengajukan beasiswa unggulan demi anaknya untuk datang langsung ke menteri pendidikan dan kebudayaan tak kenal lelah. Beberapa kali ayah selalu datang ke kantornya langsung di jln.sudirman.
Alhamdulillah Desember 2010 awal saya memperoleh beasiswa unggulan dari dikti. Bukan berarti semua tanggungan kehidupan saya diperoleh dari beasiswa. Saya pun harus mampu mengirim uang minimal ke ibu. Maka keputusan yang diambil adalah mulai berbisnis dan mengikuti berbagai lomba wirausaha. Dan alhamdulillah sesuatu keberkahan dari Allah swt., saya berhasil memperoleh beasiswa berprestasi, lolos pmw kelompok di tahun 2012, lolos pkm-k di tahun 2013 dan beasiswa mahasiswa wirausaha mien r.uno foundation 2013.
Masya allah ini bukan suatu kebetulan tapi ini suatu keberkahan dan rezeki dari Allah swt. Salah satunya doa restu orang tua. Sempat teringat pesan ibunda tercinta: "Untuk saat ini mama belum bisa membahagiakan anak mama dengan harta, tapi mama akan selalu mendoakan semoga melly selalu dipermudah rezekinya dan mampu membimbing adik2-Nya sendiri."
Ya tepat tanggal 20 Desember 2014, itulah masa terakhir menjadi mahasiswa dan akhirnya lulus dengan predikat cumlaude. Hadiah ini kupersembahan untuk Ayah, Ibu dan kedua adik tercinta.
By: Melly Lydea
Kuliah di UPI Bandung memang menyenangkan. Lebih menyenangkan lagi kuliah sambil berorganisasi dan berbisnis. Selama 4 tahun ini, banyak pengalaman yang berbeda dari sebelumnya saya sebagai pelajar. Saya mampu berdikari tanpa membebani orang tua.
Allah memang sangat baik perjuangan ayah saya mengajukan beasiswa unggulan demi anaknya untuk datang langsung ke menteri pendidikan dan kebudayaan tak kenal lelah. Beberapa kali ayah selalu datang ke kantornya langsung di jln.sudirman.
Alhamdulillah Desember 2010 awal saya memperoleh beasiswa unggulan dari dikti. Bukan berarti semua tanggungan kehidupan saya diperoleh dari beasiswa. Saya pun harus mampu mengirim uang minimal ke ibu. Maka keputusan yang diambil adalah mulai berbisnis dan mengikuti berbagai lomba wirausaha. Dan alhamdulillah sesuatu keberkahan dari Allah swt., saya berhasil memperoleh beasiswa berprestasi, lolos pmw kelompok di tahun 2012, lolos pkm-k di tahun 2013 dan beasiswa mahasiswa wirausaha mien r.uno foundation 2013.
Masya allah ini bukan suatu kebetulan tapi ini suatu keberkahan dan rezeki dari Allah swt. Salah satunya doa restu orang tua. Sempat teringat pesan ibunda tercinta: "Untuk saat ini mama belum bisa membahagiakan anak mama dengan harta, tapi mama akan selalu mendoakan semoga melly selalu dipermudah rezekinya dan mampu membimbing adik2-Nya sendiri."
Ya tepat tanggal 20 Desember 2014, itulah masa terakhir menjadi mahasiswa dan akhirnya lulus dengan predikat cumlaude. Hadiah ini kupersembahan untuk Ayah, Ibu dan kedua adik tercinta.
By: Melly Lydea
0 komentar: